Pakai Baju Osing, 780 PNS Banyuwangi Dimutasi

Banyuwangi - Sebanyak 780 PNS di lingkungan Pemkab Banyuwangi dimutasi. Mutasi besar-besaran yang digelar di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Blambangan ini menggeser seluruh posisi jabatan PNS eselon II, III, hingga VI.

Di bawah terik matahari, seluruh PNS berkumpul memakai baju daerah osing yang kini sudah ditetapkan menjadi salah satu seragam PNS. Dengan menganut kepercayaan masing-masing agama, sumpah jabatan dilakukan didampingi pemuka agama. Semua proses mutasi ratusan PNS itu dirampungkan hanya dalam waktu sehari.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas pergeseran posisi PNS ini diberlakukan seiring perubahan organisasi perangkat daerah (OPD) dan susunan organisasi tata kerja (SOTK) baru. Seluruh struktural organisasi ini mulai berlaku sejak 1 Januari 2017 mendatang.

"Semua mulai berjalan 1 Januari tahun depan. Kita sengaja melantik di lapangan terbuka di bawah terik matahari. Ini filosofinya bekerja keras. Tahun 2017 itu kita harus bertarung, karena tantangan daerah semakin beragam," ungkap Anas usai melakukan prosesi mutasi PNS di Taman Blambangan, Jumat (30/12/2016).

Meski ratusan PNS dimutasi, ada beberapa posisi strategis di eselon II yang sengaja masih kosong. Seperti, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala Badan Pelayanan Perijinan dan Penanaman Terpadu (BPPT). Anas menambahkan, posisi panas itu masih mencari calon 'darah muda' yang berkompeten dan bersemangat.

"Sengaja kita kosongi posisi strategis itu. Kita mau cari darah muda yang masih segar. Kalau ada kita langsung masukkan. Darah muda ini bukan berarti muda umurnya tapi semangatnya, ide-ide nya juga," tutup Anas. (fat/fat)