Banjir Kembali Landa Tiga Kecamatan di Jember

Jember - Ratusan rumah di Kabupaten Jember kembali banjir pasca hujan dengan intensitas tinggi, sejak Jumat (2/12) sore hingga malam.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo menuturkan, banjir melanda tiga kecamatan yakni Wuluhan, Balung dan Bangsalsari. Ketinggian air antara 20-100 cm.

"Banjir terjadi karena intensitas hujan yang tinggi. Sementara sungai di kawasan setempat tidak mampu menampung air. Total ada 838 rumah yang terdampak banjir ini," kata Heru, Sabtu (3/12/2016).

Dia menyebutkan, beberapa daerah yang terdampak banjir antara lain di Dusun Paguan Desa Petung Kecamatan Bangsalsari dengan total 110 rumah. Banjir disebabkan meluapnya Sungai Petung yang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB.

Foto: Yakub Mulyono Banjir di Jember landa tiga kecamatan

"Banjir juga terjadi di Dusun Sumberrejo, Desa Glundengan, Kecamatan Wuluhan akibat meluapnya sungai curah kenceng. Sekitar 500 rumah terdampak," sebut Heru.

Sementara di Kecamatan Balung, lanjut Heru, akibat luapan Sungai Rowotamtu, banjir melanda Dusun Krajan tengah, Desa Curahlele. "Banjir ini mengakibatkan banjir di 228 rumah warga," ujarnya.

Pihaknya mengimbau kepada seluruh warga Jember untuk waspada bencana, terutama yang rumahnya berada di bantaran sungai dan lereng gunung.

"Selain potensi banjir, warga Jember juga harus waspada bencana tanah longsor, terutama untuk warga yang tinggal di lereng Gunung Argopuro dan yang berada di Kecamatan Silo," tambahnya. (fat/fat)