Sopir MPU Protes Mobil Carteran Plat Hitam di Stasiun Kediri

Sopir MPU Protes Mobil Carteran Plat Hitam di Stasiun Kediri

Andhika Dwi - detikNews
Rabu, 09 Nov 2016 10:59 WIB
Sopir MPU protes mobil plat hitam/Foto: Andhika Dwi
Kediri - Belasan sopir angkutan Mobil Penumpang Umum (MPU) jurusan Kediri-Pare memprotes dugaan mobil carteran dengan plat hitam yang mengangkut penumpang di stasiun Kota Kediri. Mereka menghentikan mobil-mobil yang membawa penumpang di Stasiun Kota Kediri.

"Kondisi ini sudah kami rasakan sejak 3 bulan terakhir, kami kehilangan penumpang. Sebelumnya ramai mas penumpang, tapi sekarang sepi mas," kata Koordinator MPU Kediri-Pare, Imam Sugianto, Rabu (9/11/2016).

Biasanya para supir angkutan MPU Kediri-Pare standby dan menunggu penumpang di Jl. Hasanudin Kota Kediri, menunggu operan dari pengayuh becak yang turun di Stasiun Kota Kediri di Jl. Stasiun.

Namun sejak 3 bulan terakhir banyak penumpang diduga diangkut mobil carteran plat hitam. Sehingga MPU tidak dapat penumpang yang rata-rata menuju Kampung Inggris Kediri.

Bila biasanya para sopir MPU sehari dapat pemasukan Rp 300 ribu lebih, tapi sejak 3 bulan lalu, hanya mendapat Rp 50 ribu. "Susah mas kalau sehari hanya dapat Rp 50 ribu saja, saya masih setor ke pemilik mobil," jelas Imam.

"Saya harap polisi dan dinas perhubungan segera bertindak. Mereka kan plat hitam," imbuh Imam.

Sementara Ketua Paguyuban Becak, Ojek dan Mobil Carter di Stasiun Kota Kediri, justru menganggap dirinya bermaksud membantu memberikan pilihan kepada para penumpang kereta yang akan bepergian di Kampung Inggris Pare maupun Kota Kediri.

"Mereka bukan taksi gelap mas, mereka ini mobil carteran. Kami hanya memberikan pilihan dan jaminan kenyamanan pada penumpang dan saya persilahkan mobil MPU masuk ke halaman stasiun," tambah Nowo yang juga berjualan toko kelontong di sekitar halaman stasiun.

Berdasar keterangan Nowo, ada sekitar 14 mobil carteran yang ada dan biasa beroperasi di halaman stasiun Kota Kediri setiap harinya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.