Ini Dia Nenek yang Viral Karena Jual Koran di Klampis Surabaya

Ini Dia Nenek yang Viral Karena Jual Koran di Klampis Surabaya

Budi Sugiharto - detikNews
Selasa, 08 Nov 2016 15:23 WIB
Foto: Istimewa
Surabaya - Nenek yang fotonya sempat menjadi viral di media sosial karena jualan koran di kawasan Klampis, Surabaya adalah Temuati (78). Kini Mbah Temuati tidak lagi berjualan koran.

Dari penelusuran detikcom, Mbah Temuati ini bila sesuai data KTP beralamat di Krembangan Mesigit 1/48, Surabaya. Namun karena usianya yang sudah renta, Mbah Tumiati memilih tinggal di rumah kedua anaknya di Keputih Tegal.

 Foto yang viralFoto: Istimewa
Foto Mbah Temuati yang viral
Anak pertamanya Alikin dan yang kedua perempuan bernama Suslindah memang berada di Keputih Tegal. "Mbah Temuati tinggalnya gantian di rumah dua anaknya," kata Kepala Dinas Kota Surabaya Supomo kepada detikcom, Selasa (8/11/2016).

Dinas Sosial, kata Supomo, sudah mendatangi keluarga Mbah Temuati di Keputih Tegal. "Sesuai arahan Bu Wali Kota (Tri Rismaharini) bahwa di Surabaya memang harus bersih dari aktivitas gelandangan, pengemis, pengamen maupun pedagang di traffic light," kata Supomo.

Apalagi usia Mbah Temuati yang sudah tua sangat membahayakan jika tetap nekat berjualan di pertigaan traffic light Klampis. "Rawan sekali, kan banyak kendaraan di sana. Kita minta keluarganya menjaga dan mengawasi Mbah Temuati agar tidak jualan koran lagi," kata Supomo.
 Ini Dia Nenek yang Viral Karena Jual Koran di Klampis SurabayaFoto: Zainal Effendi

Tak hanya itu, Dinas Sosial juga telah menawarkan membawa Mbah Temuati ke Griya Wreda Surabaya di Jalan Medokan Asri Barat agar perawatan dan pengawasannnya bisa lebih maksimal.

"Kan lebih manusiawi, daripada Mbah Temuati jualan di jalan di usia segitu. Nggaktega kita melihatnya," terang Supomo.

Namun tawaran Dinas Sosial itu ditampik pihak keluarga Mbah Temuati. "Kita nggak masalah, ya kita justru terima kasih jika keluarganya masih mampu menjaga dan merawatnya," kata Supomo.

Kini Mbah Temuati memang sudah tidak lagi jualan koran di jalan. Dinas Sosial saat ini sudah mendata Mbah Temuati untuk masuk program permakanan Pemkot Surabaya. "Tapi saat ini kita kirim beras rutin tiap bulan dari sedekah kawan-kawan pegawai Dinas Sosial sendiri," ungkap Supomo.
 Ini Dia Nenek yang Viral Karena Jual Koran di Klampis SurabayaLokasi Mbah Temuati jual koran/Foto: Zainal Effendi
edekah ini merupakan bagian dari Personal Social Responsible (PSR) yang sudah berjalan empat tahun. PSR ini menggalang dana dari sedekah para pegawai Dinas Sosial yang digunakan untuk membantu mereka yang membutuhkan dalam waktu cepat atau mendesak.

"Pemkot sudah mengalokasikan, tapi kan tetap ada prosesnya. Seperti lelang pengadaan misalnya. Nah, kalau PSR kan lebih luwes karena bisa sewaktu-waktu memberikan bantuan dengan cepat, contohnya satu karung beras rutin bulanan untuk Mbah Temuati ini," paparnya. (ugik/fat)
Berita Terkait