Selain Gubernur Soekarwo bersama istri, Nina Soekarwo, rombongan tersebut diikuti pejabat pemprov lainnya seperti Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Ahmad Sukardi beserta istri, Kepala Bappeprov Fatah Yasin dan istrinya, Asisten Bidang Perekonomian Hadi Prasetyo dan istrinya, serta Ketua DPRD Jatim Abdul Halim Iskandar bersama istrinya.
"Di protapnya kan ada. Karena ada acara kenegaraan (saat melakukan kunjungan luar negeri) di London dan diterima dengan istrinya, maka yang hadir juga dengan istri," kata Kepala Bagian Humas Pemprov Jatim Anom Surahno, Rabu (26/10/2016).
"Seperti pak gubernur bersama Bude Karwo menerima kunjungan dari Dubes Belgia, istri dubes juga ikut," tuturnya sambil menambahkan, pejabat di lingkungan Pemprov Jatim yang ikut rombongan bersama istrinya hanya pejabat tersebut.
Sedangkan pejabat lainnya yang tidak diikuti istri seperti Kepala Badan Penanaman Modal Provinsi Jatim Lilik Shole, dan Kepala Biro Kerjasama Beny.
Selain rombongan dari provinsi, juga diikuti rombongan dari pimpinan Komisi Bidang Perkonomian DPRD Jatim, Sekretaris DPRD Jatim, serta beberapa kepala daerah seperti Walikota Surabaya Tri Rismaharini, yang diikuti ajudan Risma dan Kepala Disperindag, dan juga dari Kadin Kota Surabaya.
Kunjungan ke London pada hari ini, dalam rangka melaksanakan promosi potensi investasi, perdagangan dan pariwisata di Jawa Timur.
Kunker di London juga diadakan seminar Trade Tourism Investment dan Business Meeting dengan UK-ASEAN Business Council (UKABC) dan UK Departement of International of Trade serta 50 perusahaan di berbagai bidang seperti kimia dasar, infrastruktur, smartcity, maritim dan bidang lainnya.
Dalam acara tersebut, Walikota Surabaya Tri Rismaharini akan berbicara di sesi meeting, untuk menyampaikan potensi investasi, kemudahan, kesiapan fasilitas infrastruktur pendukung dan berbagai hal untuk menarik investor. Risma juga secara khusus diundang mengunjungi salah satu pabrik pembuat Bus Double Decker di London.
Sementara itu, rilis yang diterima detikcom dari Pemprov Jatim, pada Senin (24/10/2016) lalu, rombongan Gubernur Jatim ini akan bertemu dengan sekitar 60 pengusaha dari Jepang, di Gedung Kedubes RI di Tokyo.
Sejumlah pengusaha di Jepang sangat antusias menghadiri pertemuan tersebut yang dikemas dalam bentuk seminar promosi trade, tourism and investment (TTI).
"Para pengusaha Jepang sangat antusias dengan Jawa Timur," kata Gubernur Jatim Soekarwo di sela acara tersebut.
Sebelum menggelar seminar, Gubernur Soekarwo melakukan one on one meeting dengan beberapa pengusaha asal Jepang di kantor Kedubes RI di Tokyo seperti, PT Ajinomoto Indonesia, PT Yakult Indonesia Persada, PT Hisamitsu Pharma Indonesia, PT Uni-Charm Indonesia, PT NPR Manufacturing Indonesia, PT KML Ichimasa Foods Lunch. Pertemuan itu menindaklanjuti beberapa pengusaha yang sudah mengurus izin prinsip di Jatim, yang nilai investasinya sekitar USD 152 juta atau Rp 2 triliun.
"Ada 8 perusahaan yang semua ingin memperluas usahanya di Jawa Timur. Beberapa perusahaan juga sudah menjadi catatan kami," ujarnya.
"Kita akan membantu, termasuk pengurusan IMB (izin mendirikan bangunan). Kesulitan seperti membangun kantor juga sudah teratasi. PT SIER menawarkan memberikan tempat kepada perusahaan tersebut," tandasnya. (roi/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini