Imbauan itu ditujukan kepada Ketua RT perumahan-perumahan. Ketua RW 5 Desa Cemandi Perumahan Griya Kartika Kecamatan Sedati Sidoarjo, Muhibban Siregar (47) tidak membenarkan broadcast tersebut.
"Broadcast yang beredar menyebutkan bahwa ada seorang perempuan dan satu warga negara asing Tiongkok yang berhasil menghipnotis warga Perum Griya Kartika di Desa Cemandi Sedati Sidoarjo, itu tidak benar," kata Muhibban kepada detikcom di rumahnya, Rabu (14/9/2016).
Selama ini, jelas dia, belum ada kasus tersebut. Yang ada justru penipuan atau gendam bermodus pelaku memakai pakaian ala ustad dengan tiga pelaku menggunakan mobil Avanza. Itu pun terjadi sekitar dua tahun silam.
Bahkan penipuan yang seringkali terjadi yakni seorang pria nyaru sebagai petugas PLN, petugas sevice AC dan seorang wanita menghampiri anak-anak yang memakai perhiasan dan memintanya bermodus meminjam.
"Kalau modus yang beredar di broadcast saat ini tidak terjadi di Perum Griya Kartika, mungkin di tempat lain. Namun kami selaku ketua RW tetap akan kerja sama dengan pihak terkait untuk menelusuri kebenaran beredar broadcast tersebut," jelasnya.
Sementara Kapolsek Sedati AKP Eka Anggriana mengatakan sampai saat ini belum menerima pelaporan tentang broadcast yang sudah beredar ke masyarakat. "Sampai saat ini kami belum menerima pelaporan masyarakat yang dirugikan dari warga Perum Griya Kartika," ujarnya di Mapolsek Sedati.
Dengan beredarnya broadcast tersebut, pihaknya akan melakukan pengecekan dan mencari sumber broadcast tersebut. (fat/fat)