"Ini kado bagi masyarakat Kabupaten Pasuruan. Setelah resmi jadi ibu kota, lalu berhasil meraih Adipura," kata Bupati Irsyad, Rabu (20/7/2016).
Gus Irsyad, sapaan Bupati Pasuruan, mengatakan dua tahun terakhir pihaknya melakukan banyak pembenahan, khususnya pada beberapa tempat yang dinilai masih kurang. Diantaranya Pasar Bangil, Alun-alun, serta Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Kenep.
"Ini tak lepas dari kerja keras semua pihak, mulai dari petugas kebersihan, pemerintah daerah, alim ulama beserta tokoh masyarakat, dunia usaha, dan masyarakat," tandasnya.
Dengan diraihnya Piala Adipura dan ditetapkannya Bangil sebagai ibu kota, ia berharap masyarakat mampu menjaga kebersihan dan ketertiban kota.
"Warga harus bisa menjaga Kota Bangil agar tetap bersih dan tertib. Apa yang sudah kita raih jangan sia-siakan," pungkasnya. (bdh/bdh)