Tak hanya warga Surabaya, warga dari luar kota seperti Bangkalan juga langsung memanfaatkan jembatan yang memiliki panjang 800 meter dan melingkar di atas laut ini.
Salah satunya Muhammad Saiful warga Arosbaya, Bangkalan yang menikmati Jembatan Suroboyo dengan berfoto diatas anjungan bareng teman wanitanya, Kusuma.
"Amazing. Bagus seperti di luar negeri," kata Kusuma sambil mengangkat dua jempol tangannya, Selasa (12/6/2016).
Hal senada dikatakan Anik warga Gresik yang merasa puas setelah beberapa hari tidak tercapai rasa penasarannya karena Jembatan Suroboyo masih ditutup.
"Sekarang tinggal menunggu pertunjukan air mancur menarinya saja. Sabtu malam saya akan kesini lagi," ujarnya sambil menambahkan akan membawa serta saudaranya.
Sementara petugas Satpol PP dan Dishub masih terus siaga di atas jembatan untuk mengahalau pengendara yang berhenti diatas jembatan serta mengimbau warga untuk mengawasi anak anaknya saat maniki tangga anjungan.
"Pengendara kendaraan bermotor jalan terus, jangan berhenti," kata Kasi Trantib Kecamatan Bulak, Widodo sambil menggunakan pengeras suara.
Untuk rambu-rambu mulai larangan berhenti dan batas kecepatan diatas maupun menjelang masuk Jembatan Suroboyo sudah terpasang termasuk traffic light. Untuk kendaraan masuk melalui utara atau dari THP Kenjeran dan turun di Sukolilo atau Jembatan Kenjeran diberlakukan satu arah. (ze/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini