Kondisi tersebut terlihat saat rombongan Bupati, Wakil Bupati, Ketua Dewan beserta jajaran SKPD Sidoarjo, memeriksa secara langsung beberapa parcel lebaran yang sudah dibungkus rapi. Petugas meminta pihak pengelola mall membongkar isi percel tersebut
Rombongan langsung membuka beberapa permen yang dikemas di dalam plastik. Rupanya, kondisinya sangat mengering dan mengeras.
"Kalau premen susu kondisinya tidak mengeras, ini dimungkinkan banyak campuran, bahkan kadaluarsa," jelas Endang Safitri, seorang petugas dinas kesehatan yang mengecek langsung premen tersebut, Rabu (22/6/2016).
Sementara Bupati Sidoarjo Saiful Illah yang ikut dalam rombongan menekankan kepada pemilik agar barang-barang, atau makanan yang kadaluarsa atau yang rusak segera ditarik.
"Jangan dijual karena sangat merugikan masyarakat. Jadi masyarakat harus teliti cerdas sebelum membeli makanan, dicek dulu dan diamati sebelum membeli," ujarnya.
Bupati berharap agar mamin yang kadaluarsa dan mengandung zat kimia segera ditarik. "Saya berharap dicabut saja, jangan dijual kepada masyarakat luas," jelasnya. (fat/fat)