Selain gula pasir ada tiga komoditas lainnya yang disediakan untuk warga, yakni beras medium seharga Rp 8.700/kg, minyak goreng seharga Rp 11.300/liter dan tepung terigu seharga Rp 7.200/bungkus.
"Kami sediakan sekitar 20 sampai 25 sak gula di setiap lokasi. Satu sak setara 25 kg. Selalu habis dibeli warga," kata petugas operasi pasar, Supriyono.
Agar semakin banyak warga yang kebagian, petugas membatasi pembelian komoditas. "Untuk pembelian gula pasir dibatasi maksimal 2 kg untuk seorang warga," ujarnya.
Selain gula pasir, semua komoditas yang lainnya, dalam operasi pasar tersebut juga dibatasi pembeliannya. Minyak goreng pembelian dibatasi dalam 2 liter dan tepung dibatasi hingga 5 bungkus.
Namun untuk beras, warga bisa membelinya hingga mencapai 25 kg dengan kemasan setiap 5 kg. Untuk beras, dikemas dalam wadah plastik 5 kg dan setiap bungkusnya dipatok seharga Rp 43.500.
"Meski harganya tidak beda jauh dengan di pasaran, beras operasi pasar lebih baik kualitasnya, makanya saya berani membeli sekalian 25 kg," ujar Yulianis, warga yang membeli dalam operasi pasar tersebut. (fat/fat)











































