Hal itu dibuktikan oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan Bahasa (Kapusdiklat Bahasa) Badiklat Kemhan RI Laksamana Pertama TNI Benny Rijanto Rudy saat memberikan selayang pandang Bela Negara kepada para siswa SMA. Kegiatan dalam rangka hari lahirnya Pancasila itu sendiri digelar di KRI Makassar dan diikuti oleh 53 siswa dari SMPN 27 Surabaya dan SMA Barunawati.
Semua siswa menawab benar saat Benny memberikan siluet tokoh 'pahlawan' Amerika seperti Captain America, Thor, Spiderman, dan lain sebagainya. Tetapi saat Benny memberikan foto Teuku Cik Ditiro, tak ada satu pun yang dapat menjawab.
Pun begitu saat foto dr Cipto Mangunkusumo dan Gubernur RM Soerjo ditampilkan. Tak ada yang mengenali wajah para pahlawan tersebut. Para siswa hanya mengenal saat Benny menampilkan wajah Jenderal Soedirman dan Soekarno.
"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya," ujar Benny kepada para siswa, Rabu (1/6/2016).
Benny menerangkan bahwa sejak dulu bangsa asing selalu melirik Indonesia. Mengapa? Karena Indonesia adalah negara yang kaya. Lirikan itu pada akhirnya berbuah pada penjajahan. Sudah banyak pahlawan yang gugur mempertahankan kemerdekaan.
Sesudah merdeka pun, bangsa asing tetap melirik Indonesia. Tetapi mereka sudah tidak berani menjajah secara kasat mata. Maka mereka melakukannya dengan cara lain yakni salah satunya melalui ekonomi dan budaya.
"Waspadai asing yang melemahkan Indonesia," kata Benny.
Dan hasil penjajahan gaya baru itu memang ada hasilnya. Terjadilah degradasi Pancasila. Generasi muda seakan cuek terhadap identitas bangsanya sendiri. Karena itu bela negara diperlukan.
"Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai kecintaan kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945," lanjut Benny.
Dengan bela negara, Benny yakin generasi muda ini akan selalu membawa Indonesia dalam dirinya. Benny sendiri cemas dengan generasi muda sekarang yang mentalitasnya payah yang banyak bergelut dengan narkoba, tawuran, hingga tindak pidana.
"Bung Karno pernah berkata, beri aku 10 pemuda dan akan kuguncang dunia. Pemuda adalah penting bagi kemajuan bangsa ini," tandas Benny. (fat/iwd)











































