Haul Akbar Mbah Raden Ali, Jalan Raya Ngelom Ditutup Total

Sidoarjo - Bagi pengguna jalan yang melintas di Jalan Raya Ngelom Sepanjang, Sidoarjo, sebaiknya mencari jalur alternatif lain. Sebab, di depan Jembatan Ngelom yang menghubungkan Driyorejo dan Karangpilang hingga depan SMA Wahid Hasyim, ditutup. Penutupan Jalan Raya Ngelom ini ditutup mulai pukul 16.00 WIB hingga selesai, Selasa (31/5/2016).

Penutupan ini dilakukan lantaran Haul Akbar Sang Pembuka Tanah atau pendiri Desa Ngelom Sepanjang. Dalam haul akbar tersebut, Ketua PBNU KH Agil Siradj dan Wakil Ketua Rois AM KH Miftahul Ahyar dan beberapa ulama serta pejabat akan hadir.

"Kami menutup semua simpul-simpul akses jalan yang mengarah ke kawasan Jalan Ngelom, yang akan melakukan pengajian," kata Kapolsek Taman Kompol Sujut kepada deticom saat dihubungi, Selasa (31/5/2016).

Dia mengaku semua kendaraan dari Mojokerto maupun dari Surabaya yang tujuannya melewati Jalan Ngelom akan diluruskan melewati jalan protokol.
"Setiap simpul yang kami tutup kami tempatkan minimal 2 anggota, tapi bisa lebih tergantung situasi jalan," tambahnya.

Sementara Kasat Lantas Polres Sidoarjo AKP Bayu Prasetyo mengaku akan memback up pengamanan pengaturan arus lalu lintas di sekitar tempat pengajian di daerah Ngelom.

"Kami juga akan menggeser anggota yang setiap hari ngepos di sekitar Taman seperti di Medaeng, V.7 dan pos terdekat," tegasnya.

Dari pantauan detikcom, arus lalu lintas dari arah Karangpilang atau Driyorejo melewati jembatan, dibelokkan melewati kawasan Ngelom Rolak. Sedangkan kendaraan dari arah Surabaya atau Krian yang melewati kawasan Kalijaten akan diarahkan melewati kawasan pasar lama Sepanjang.

Arus lalu lintas pun tampak padat saat di perempatan kawasan Ngelom. Truk-truk besar dan kendaraan tampak menumpuk di sekitar lokasi. Petugas dan banser tampak mengatur lalu lintas. (fat/fat)