Bupati Pasuruan Canangkan 'Ayo Nggawe WC' karena Masih Banyak BAB Sembarangan

Bupati Pasuruan Canangkan 'Ayo Nggawe WC' karena Masih Banyak BAB Sembarangan

Muhajir Arifin - detikNews
Selasa, 24 Mei 2016 18:02 WIB
Bupati Pasuruan Canangkan Ayo Nggawe WC karena Masih Banyak BAB Sembarangan
Foto: Muhajir Arifin/File
Jakarta - Warga Kabupaten Pasuruan sampai saat ini masih banyak yang buang air besar (BAB) sembarangan. Selain tidak memiliki jamban (WC), BAB sembarangan sudah menjadi kebiasaan lama warga.

Menyadari hal itu, Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf atau Gus Irsyad mencanangkan Gerakan Terpadu 'Ayo Nggawe WC' (ayo membangun WC). Deklarasi ini digelar di Ponpes Al Hidayah, Desa Lecari, Kecamatan Sukorejo, Selasa (24/5/2016).

Dalam deklarasi tersebut, Gus Irsyad juga sekaligus menandatangani Instruksi Bupati Pasuruan tentang Percepatan Stop Buang Air Besar Sembarangan. Deklarasi dilakukan unsur SKPD terkait, Forum Kabupaten Pasuruan Sehat dan warga.

"Kami akui kebiasaan buang air besar sembarangn ini sudah berlangsung lama dan gerakan ini harus bisa merubah kebiasaan tersebut. Saya ingin ada percepatan merubah budaya dan kebiasaan dari warga, maka selain sarana-prasarana, dari sisi budaya dan kebiasaan juga harus kita rubah," kata Gus Irsyad.

Gerakan 'Ayo Nggawe WC' merupakan gerakan terpadu melibatkan pemerintah, masyarakat dan swasta. Sebagai kepala daerah, Gus Irsyad menginstruksikan seluruh SKPD menindaklanjutinya sesuai tupoksinya masing-masing.

"Pemerintah daerah akan mendukung dengan menambah anggaran untuk percepatan program. Namun sekali lagi, jangan hanya mementingkan sarana-prasarana WC maupun IPAL Komunal, namun mentalitas warga buang air besar sembarangan harus diubah," tandasnya.

Saat ini baru 24 desa di 24 kecamatan Kabupaten Pasuruan yang benar-benar bebas BAB sembarangan (ODF). Meski sudah banyak desa yang mulai bebas dari buang air besar sembarangan. Data dari USAID-IWINS, dari 420.000 rumah di Kabupaten Pasuruan, sebanyak 40% atau 200.000 rumah tidak punya WC.

"Kami sudah membangun sarana sanitasi dan air bersih di 4 kelompok masyarakat dan dua pesantren di Kabupaten Pasuruan. Kami terima kasih atas dukungan pemerintah daerah dan Pak Bupati meresmikan ke-enam sarana-prasarana tersebut sekaligus hari ini," kata Project Manager IWINS, Arief Lukman Hakim, saat mendampingi bupati dalam deklarasi tersebut. (fat/fat)
Berita Terkait