Khatamkan Alquran, Dua Juta Orang Bermunajat untuk Indonesia

Khatamkan Alquran, Dua Juta Orang Bermunajat untuk Indonesia

Yakub Mulyono - detikNews
Sabtu, 07 Mei 2016 23:03 WIB
Foto: Yakub Mulyono
Jember - 2.089.610 Peserta Gerakan Nusantara Mengaji (GNM) secara serentak bermunajat untuk kesejahteraan, kemakmuran, dan kedamaian Indonesia.

Pembukaan Gerakan Nusantara Mengaji (GNM) digelar di Alun-Alun Kabupaten Jember, Sabtu (7/5/2016) malam. Suasana pun tampak meriah. Puluhan ribu orang memadati lokasi.

Melalui kegiatan yang dihelat oleh Majelis Khataman Alquran (Matan), para peserta yang tersebar di 67.813 lokasi di 401 Kabupaten/Kota dari 34 provinsi se-Indonesia, akan mengkhatamkan Alquran sebanyak 313.339 hingga, Minggu (8/5) besok.

Inisiator Nusantara Mengaji, A Muhaimin Iskandar mengatakan, Gerakan Nusantara Mengaji yang dideklarasikan April lalu, selain menjadi olah spiritual (riyadhah) nasional, juga merupakan tonggak awal menggelorakan cinta Alquran, dan mentradisikan kembali budaya mengaji di kalangan umat Islam.

Cak Imin, begitu akrab disapa, mengapresiasi respons positif berbagai pihak untuk menyukseskan acara ini. Hingga kini puluhan bupati dan walikota serta wakil gubernur yang menginstruksikan semua camat, kepala desa dan warganya untuk ikut mengaji bersama.

"Bahkan para napi di sejumlah lapas (lembaga pemasyarakatan) ikut menjadi peserta khataman," ujarnya di hadapan puluhan ribu jamaah saat membuka Nusantara Mengaji di Alun-Alun Jember.

Ia menilai antusiasme tersebut bukti umat Islam Indonesia sejatinya rindu mengaji, gandrung membaca Alquran, dan memiliki kerelaan yang tinggi mendoakan bangsanya, negerinya dan rakyat Indonesia melalui riyadhah(olah spiritual) nasional dengan mengkhatamkan Alquran.

"Semoga riyadhah jutaan umat Islam seluruh Indonesia untuk mendoakan keselamatan dan keberkahan bangsa kita ini di-ijabah (dikabulkan) oleh Allah," tuturnya.

Cak Imin menambahkan, dalam jangka panjang, pihaknya berupaya mewujudkan cita-cita besar, program satu desa satu hafiz bahkan satu masjid satu hafiz. Ia optimistis gerakan ini akan terwujud dengan dukungan berbagai pihak dan potensi berupa ribuan pesantren Alquran. "Kita yakin potensi ini bisa dioptimalkan," tutupnya.

Sementara, Ketua Koordinator Nasional (Kornas) GNM, Jazilul Fawaid mengatakan gerakan ini, memiliki tujuan mulia yaitu meminta, keselamatan, kesejahteraan dan keberkahan bangsa. Khataman sendiri memiliki arti menyelesaikan bacaan Alquran sebanyak 30 juz, mulai dari Surah al-Fatihah sampai Surah an-Naas.

Jazilul menjelaskan GNM juga bertujuan mewujudkan kebersamaan dalam persatuan melalui hubungan spiritualitas dan mengajak masyarakat senantiasa mengejawantahkan nilai-nilai moral agama. "Ini adalah upaya untuk mengembalikan komitmen kita terhadap Alquran," paparnya.

Selain di Jember, acara ini juga digelar di 7 titik. Yaitu di Masjid Teuku Umar, Banda Aceh yang dihadiri oleh Menteri Desa dan dan Transmigrasi Marwan Jafar, Menteri Pemuda dan Olahraga di Pesantren Al falah, Banjar Baru.

Di Brebes mengambil lokasi di Pesantren As Salafiyah Luwung Ragi, Bula Kamba Menteri Komunikasi dan Informatika Telekomunikasi, Rudi Rudiantara dijadwalkan hadir. Di Kudus akan diadakan di Pesantren Tahfidh Yanbu'ul qur'an di Jl KH Muhammad Arwani. Sementara itu, Mendikti Ristek M Nasir berada di Medan. (bdh/bdh)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.