Masyarakat yang tinggal di Pesisir Kenjeran diharapkan akan bisa menyambut kawasanya yang menjadi destinasi wisata baru di Kota Pahlawan.
Jembatan baru untuk wisatawan yang menunggu diresmikan/Humas Kota Surabaya |
Dengan menggelar Bulak Fest 2016 yang akan digelar mulai 3 hingga 10 April itu, Suprayitno mengajak masyarakat untuk berlatih dan memulai 'gaya hidup' baru tanpa meninggalkan kearifan lokal.
"Sebagai kampung nelayan yang jadi destinasi wisata tentu harus menjaga kebersihan, keindahan dan ramah bagi siapapun yang nantinya berkunjung," katanya.
Pesisir Kenjeran yang masuk wilayah Kecamatan Bulak/Humas Kota Surabaya |
Kegiatan yang digelar tersebut adalah Sunrise Photo Competition, pengobatan gratis dan simulasi penangangan masalah kesehatan, demo masak dengan bahan baku ikan asap dari chef hotel.
Ada juga festival makan ikan bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, nelayan fashion show, lomba rumah nelayan bersih, lomba perahu cantik, lomba senam perwosi ibu-ibu PKK Kecamatan Bulak yang memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya.
Jembatan baru di Kenjeran yang dilengkapi air mancur menari/Budi Sugiharto |
Menjelang pelaksanaan Bulak Fest 2016, warga pesisir sudah memulai dengan kegiatan kerja bakti massal yang rutin digelar setiap Hari Jumat.
"Kesadaran warga pesisir sudah mulai tumbuh, apalagi nanti juga ada lomba rumah nelayan bersih yang tentunya membuat warga juga semakin termotivasi," katanya.
Jembatan sepanjang 800 Meter menanti diresmikan/Humas Kota Surabaya |
Jika jembatan sudah dibuka, maka Suprayitno menyakini jumlah wisatawan yang mengalir di Kecamatan Bulak akan besar. Para wisatawan yang usai menyaksikan keindahan sunrise dari jembatan atau pemandangan alamanya akan bisa belanja aneka ikan maupun produk olahan ikan di Sentra Ikan Bulak.
"Apalagi di sekitar Sentra Ikan Bulak sudah dibangun taman-taman bermain oleh Bu Wali. Dan patung Suro Boyo setinggi 25 meter juga tengah proses pembangunan di depan Sentra Ikan Bulak,"katanya.
(ugik/ugik)












































Jembatan baru untuk wisatawan yang menunggu diresmikan/Humas Kota Surabaya
Pesisir Kenjeran yang masuk wilayah Kecamatan Bulak/Humas Kota Surabaya
Jembatan baru di Kenjeran yang dilengkapi air mancur menari/Budi Sugiharto
Jembatan sepanjang 800 Meter menanti diresmikan/Humas Kota Surabaya