Ternyata, pembunuh Ita adalah pacarnya yang juga satu sekolah, yang berusia 19 tahun warga Kecamatan Kaliwates, Jember. Danial ditangkap petugas di Kamar Mayat RSD dr Soebandi Jember, saat berbaur dengan keluarga korban dan masyarakat, yang penasaran melihat kondisi korban tewas.
"Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, D kita tetapkan sebagai tersangka. Selain mengakui perbuatannya, kita juga menemukan barang bukti di lokasi kejadian, berupa sandal dan arloji milik tersangka," kata Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Agus Supriyanto saat menggelar press release di Mapolres Jember, Minggu (28/2/2016).
Pembunuhan itu, lanjut Agus, dilatarbelakangi cemburu. "Kata tersangka, ada sms mesra dari pria lain ke HP korban. Tersangka cemburu dan akhirnya melakukan tindakan (pembunuhan) itu," ungkap Agus. Saat membunuh korban, tersangka melakukannya sendiri.
"Saya melakukannya dengan cara menekan kepala korban ke lumpur sawah itu," aku tersangka, yang juga sama-sama kelas 3 dan satu sekolah dengan korban. Menurutnya, aksi pembunuhan itu dilakukan pada hari Jumat (26/2) sekitar pukul 19.30 WIB.
"Waktu itu, saya hanya ingin tanya soal laki-laki yang sms ke dia (korban, red). Tidak tahunya, dia malah mengeluarkan kata-kata kotor ke saya. Akhirnya saya emosi dan langsung membunuhnya," pungkas tersangka.
Mayat seorang siswi SMK di Jember, ditemukan di area persawahan Dusun Gumuk Kerang, Desa/Kecamatan Ajung, Sabtu (27/2). Korban adalah Ita Purnamasari (17). Awalnya, polisi menduga korban tewas akibat dibegal. Karena, selain terdapat luka di tubuhnya, sepeda motor korban juga raib.
(fat/fat)