Pamer Keberanian di Depan Pacar, Siswa SMP Hanyut di Bengawan Solo

Pamer Keberanian di Depan Pacar, Siswa SMP Hanyut di Bengawan Solo

Inam Tohari - detikNews
Sabtu, 13 Feb 2016 15:56 WIB
jembatan tempat bocah SMP tenggelam/Foto: Inam Tohari
Ngawi - Ingin pamer keberanian di depan sang pacar, Akbar Putro Riyadi (13), warga Desa Gendingan, Kecamatan Widodaren, Ngawi, Sabtu (13/2/2016) siang, hilang terbawa arus Sungai Bengawan Solo.

Hingga pukul 15.00 WIB, korban yang masih duduk di kelas 1 SMP Widodaren Ngawi ini belum juga ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR dan BPBD Kabupaten Ngawi.

Menurut saksi, siang itu korban bersama beberapa orang temannya baru saja pulang sekolah, melewati jembatan Payak di Desa Gendingan yang baru diresmikan pada 10 Januari lalu.

Dari beberapa temannya, satu di antaranya adalah pacar korban. Mereka mencari lokasi selfie di tepi bengawan Solo dengan latar belakang jembatan baru. Namun tiba-tiba korban bersama dua temannya berjalan ke atas jembatan.

Usai berselfie di atas jembatan, korban berupaya mencari perhatian ke temannya sambil pamer keberanian di depan pacarnya, untuk terjun dari atas jembatan kemudian berenang ke tepi.

Namun begitu korban terjun, tubuh korban bukannya menepi, tetapi langsung hanyut ditelan aliran bengawan Solo yang saat itu arusnya sangat deras setelah banjir.

Kejadian ini membuat teman-teman korban panik. Mereka berusaha menolong namun gagal. "Mereka pulang sekolah berfoto-foto di dekat jembatan. Tiba-tiba korban terjun ke bengawan dan tenggelam," ujar Novi, teman korban.  

Petugas BPBD dan tim SAR mengalami kesulitan untuk menemukan tubuh korban disebabkan kondisi arus bengawan Solo sangat deras akibat banjir setelah diguyur hujan sejak 3 hari terakhir. (bdh/bdh)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.