.webp)
Informasi yang dihimpun di lokasi menyebutkan bahwa rumah yang saat ini di cat warna putih dan berpagar kuning, baru saja dicat. Sebelumnya saat digunakan sekretariat Gafatar, rumah tersebut di cat warna orange.
"Rumah ini 5 bulan yang lalu warna cat rumah berwarna orange dan ada papan nama yang bertuliskan Sekretariat Gerakan Fajar Nusantara Perwakilan Sidoarjo," Kata Kartiwi (45), tetangga rumah saat ditemui wartawan di rumahnya, Rabu (13/1/2016).
Selain cat rumah, papan nama Gafatar juga warna orange. Dan pada saat ada kegiatan, puluhan remaja yang datang di rumah ini juga memakai kaos warga orange.
"Sebenarnya kegiatan mereka juga sempat meresahkan warga sekitar, karena kegiatan mereka pada hari Jumat bersamaan dengan warga yang menunaikan ibadah salat Jumat. Mas kan tahu sendiri rumah ini dekat dengan masjid Perumahan," jelasnya.
Menurut Kartiwi, yang tinggal di rumah ini sekitar 4 sampai 5 orang. Tapi bila ada kegiatan banyak yang datang, sekitar 60 sampai 70 orang semua masih muda-muda.
Sementara seorang perangkat Desa Kureksari Kecamatan Waru, yang tidak mau disebut namanya mengaku jika di desanya ada sekitar 10 pengikut Gafatar.
Ada tiga warga pengikut Gafatar yang secara resmi mengajukan surat pindah ke Kalimantan. Sementara 7 lainnya pindah secara diam-diam. Bahkan sekretaris Desa Kureksari pun mengundurkan diri dari sekdes menjadi pengikut Gafatar.
Gafatar di Kabupaten Sidoarjo tercatat di kantor Bakesbangpol tahun 2011. Sekretariatnya di Jalan H. Syukur No 11 RT 10/5 Desa Sedati Gede Kecamatan Sedati Sidoarjo. Namun tahun 2012, sekretariat dipindah ke Jalan Malik Ibrahim No 24 Sidoarjo Kota dan tahun 2013 sekretariat dipindah Perum Delta Sri Blok R No 194 Desa Kureksari Rt 8/8 Kecamatan Waru Sidoarjo.
(fat/fat)
