Menurut Ketua KPPU Perwakilan Surabaya, Aru Armando kondisi normal RPH di Surabaya seharusnya 300 ekor sapi/hari yang disembelih.
"Nyatanya temuan kita dari pengurus RPH, sudah sebulan mereka hanya memotong sekitar 160-170 ekor/hari," katanya pada detikcom, Sabtu (9/1/2016).
Bahkan, kata Aru dari temuan di RPH Pegirikan, kurangnya pasokan disebabkan tidak ada kiriman dari Bali. "Dari Bali, kata mereka sudah sebulan tidak ada kiriman. Sehingga data yang kita terima dari dinas perdagangan maupun peternakan Jawa Timur tidak valid," ungkapnya.
Aru menambahkan, usai melakukan sidak di RPH pada Sabtu dinihari, pihaknya bergeser ke Pasar Keputran dan ditemukan jarangnya penjual daging sapi karena ketakutan tidak ada konsumen yang membeli akibat mahalnya harga.
"Saat ini pedagang daging sapi di pasar hanya menjual daging sapi sisa yang dibekukan," pungkas Aru. (ugik/ugik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini