Isi Tas Ransel yang Diduga Berisi Bom Berisi Seperangkat Alat Mandi

Pasuruan - Tim Gegana Polda Jatim berhasil mengevakuasi tas ransel warna biru diduga berisi bom yang menggegerkan warga Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Tas tersebut kemudian di bawah ke Mapolres Pasuruan Kota.

Sampai di Mapolres Pasuruan Kota, Tim Gegana kemudian memeriksa tas tersebut. Namun kecurigaan warga tidak terbukti.

Tas mencurigaan tersebut berisi seperangkat baju, minyak wangi, seperangkat alat mandi dan rangkaian baterai yang tersambung dengan kabel.

Kapolres Pasuruan AKBP Yong Ferrydjon mengatakan, pemilik tas tersebut akan dicari untuk memastikan motif meninggalkan tas kepada orang yang tidak dikenal.

"Rangkaian baterai dengan kabel di taruh di bagian atas sehingga warga yang menerima ketakutan," jelasnya, Selasa (5/1/2016).

Ada atau tidaknya kesengajaan teror atau niat untuk meresahkan warga, polisi sudah memeriksa saksi-saksi. Selain warga yang pertama kali menerima tas, beberapa warga yang melihat orang misterius pembawa tas tersebut juga akan diperiksa.

"Yang titip tas, pria kurus, kira-kira usianya 33," kata Kapolres Pasuruan Kota AKBP Yong Ferrydjon.

Pria yang mengaku warga Desa Curah Dukuh Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, tersebut mengenakan kaos ungu dan bertopi hitam. (bdh/bdh)