Pasar Sukodadi Lamongan Terbakar, 50 Kios Hangus

Pasar Sukodadi Lamongan Terbakar, 50 Kios Hangus

Eko Sudjarwo - detikNews
Jumat, 27 Nov 2015 16:55 WIB
Foto: Eko Sudjarwo
Lamongan - Puluhan kios di Pasar Sukodadi, Lamongan terbakar. Kebakaran terjadi di dalam areal pasar sehingga api dengan cepat menyebar. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Informasi yang dihimpun detik.com, Jumat (27/11/2015), menyebutkan, kebakaran yang terjadi di Pasar Sukodadi, Kecamatan Sukodadi ini berawal dari kios pracangan yang berada di dalam pasar. Api dengan cepat menyebar karena kios pasar yang sebagian besar terbuat dari bahan mudah terbakar.

Api dengan cepat menyebar dan menyambar puluhan kios lainnya yang lokasinya berdekatan semisal kios pedagang pakaian dan juga kios pedagang makanan kecil.

Salah seorang pedagang pasar sukodadi, Nunuk, kepada wartawan mengatakan, kebakaran terjadi pertama kali di kios pracangan yang berada di dalam pasar. Api, kata Nunuk, dengan cepat menyebar karena bahan kios yang terbuat dari kayu mudah terbakar.

"Api dengan cepat menyambar kios lain," katanya.

Pasar Sukodadi yang saat itu memang masih ramai langsung heboh. Pasalnya, si jago merah dengan cepat menyebar dan menghanguskan puluhan kios yang ada di dalam pasar. Pedagang pun langsung panik dan mengevakuasi dagangan mereka ke tempat yang lapang yang berada di tepi jalan.

"Kami langsung mengamankan dagangan kami ke tempat yang lebih aman," aku Nunuk.

Sebanyak empat mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kebakaran langsung berusaha memadamkan api. Api baru bisa dipadamkan setelah kurang lebih dua jam. Sebelumnya, warga bersama para pedagang juga sudah berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.

Meski tak ada korban jiwa, kebakaran di Pasar Sukodadi ini setidaknya mengakibatkan 50 kios hangus terbakar dan jumlah kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah.

Sementara, Kapolsek Sukodadi, AKP Beni Ulang yang turun ke lokasi kebakaran belum bisa memperkirakan penyebab kebakaran.

"Nanti ya, saya masih membantu memadamkan api," katanya. (iwd/iwd)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.