"Karya yang ditampilkan adalah karya 42 lulusan kami," ujar Director General LaSalle College Surabaya Pranakusuma Sudhana kepada wartawan di Galaxy Mall, Jumat (6/11/2015).
Prana mengatakan, fesyen show ini dikemas dalam Creative Show 2015. Karena selain fesyen show, ada juga fesyen bazaar, make up performance, dan pameran foto. Untuk fesyen show, tema yang diambil adalah Quintessence.
Quintessence berarti lima elemen esensial yang ada di dalam kehidupan yakni air, api, bumi, logam, dan kayu. Kelimanya menjadi cerminan karakteristik yang harus diaplikasikan dalam karya para siswa.
"Satu siswa mempunyai 3-4 karya. Kalau ada 42 siswa yang lulus berarti ada 120-130 busana yang diperagakan," lanjut Prana.
Desain dan kreativitas, kata Prana, merupakan elemen esensial yang harus terus dipelajari. Dari situ, industri kreatif terutama busana berpotensi maju dengan pesat ke depannya. Melalui dunia kreatif, desainer-desainer muda diyakini akan mampu bersaing di skala internasional.
"Sikap mental kuat dan kreativitas tinggi sangat diperlukan untuk dapat diandalkan demi masa depan," tandas Prana. (fat/iwd)