.webp)
Pria itu adalah Imam Ghozali, warga Dupak Bangunrejo III. Setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit PHC Perak, Ghozali diamankan di Polsek Krembangan.
"Kejadiannya dini hari tadi," kata Kanit Reskrim Polsek Krembangan AKP Naf'an kepada detikcom, Kamis (29/10/2015).
Dari informasi yang dihimpun detikcom, peristiwa itu bermula saat Ghozali mendatangi selasar parkiran blok F Rusun Dupak Bangunrejo. Di situ berjajar sejumlah motor. Tiba-tiba saja Ghozali menyemprotkan spiritus yang dibawanya ke arah motor-motor yang sedang diparkir, lalu membakarnya. Api itu membakar lima motor.
Ghozali kemudian berteriak menyuruh penghuni rusun keluar karena rusun hendak dibakar. Teriakan itu didengar penghuni rusun yang kemudian justru membuat Ghozali panik dan ketakutan. Dalam kepanikannya, pria 25 tahun itu menyemprotkan spiritus ke tubuhnya sendiri dan hendak kabur karena warga hendak menangkapnya.
Namun saat kabur, ada api yang memercik ke tubuh Ghozali sehingga tubuhnya tersambar api. Api tersebut membakar tangan kanan dan pinggangnya. Ghozali yang tertangkap warga kemudian diceburkan ke selokan untuk memadamkan api yang membakar tubuhnya. Ghozali lalu dibawa ke Rumah Sakit PHC Perak Surabaya.
Api sendiri bisa dipadamkan warga, namun lima motor sudah hangus. Ghozali sendiri diduga mempunyai penyakit gangguan jiwa. Namun belum diketahui apa yang menyebabkannya.
"Kami masih melakukan olah TKP. tim labfor juga melakukan olah TKP," pungkas Nafan. (iwd/gik)
