Waspada Kebakaran Hutan, Wagub Jatim Minta Pendakian Gunung Ditutup

Surabaya - Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf meminta pendakian di gunung-gunung di Jatim ditutup selama musim kemarau. Ini dilakukan agar meminimalisir korban jiwa pada bencana kebakaran hutan.

"Kita imbau para pendaki menahan diri untuk tidak naik. Karena kondisinya tidak baik," kata Wakil Gubernur Jawa Timur kepada wartawan usai menghadiri acara Pemantapan Program Keluarga Harapan Provinsi Jawa Timur di gedung Balai Kartika Makodam V/Brawijaya, Selasa (27/10/2015).

Pada musim kemarau ini, ada 60 titik api yang tersebar di berbagai gunung di Jawa Timur seperti Gunung Penanggungan, Gunung Argopuro, Gunung Lemongan. Sedangkan titik api di Gunung Lawu saat ini sudah padam.

Meski sudah padam, jalur pendakian di Gunung Lawu sementara ini masih ditutup. Berbagai instansi dari Basarnas, BPBD (badan penanggulangan bencana daerah), TNI, Polri, dan masyarakat, terus berupaya memadamkan titik api.

"Basarnas, BPBD, TNI, Polri masih terus berupaya memadamkan titik api. Sementara ini masih belum perlu bomber water," tuturnya.

Terkait dugaan penyebab kebakaran di berbagai titik di pegunungan di Jawa Timur, Wagub yang biasa disapa Gus Ipul mengatakan, sementara belum ada faktor kesengajaan pembakaran hutan.

"Sementara belum ada kesengajaan dibakar. Kemungkinan ada dua yakni gesekan kayu kering dan bekas api unggun," ujarnya.

"Bukan hanya faktor manusia, tapi juga alam harus waspada," tandasnya. (roi/bdh)