"Dugaan kuat korban dibunuh," kata Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Khoirul Hidayat, Selasa (20/10/2015).
Penemuan jasad korban bermula dari kecurigaan pemilik villa karena teman pria korban tidak kunjung kembali ke kamarnya sejak berpamitan membeli makanan beberapa jam sebelumnya, sementara kamar yang disewa terkunci rapat.
Menggunakan kunci duplikat, pemilik viila lantas masuk ke kamar dan menemukan korban sudah tewas. Pemilik villa lantas melaporkan ke warga lainnya dan diteruskan ke Polsek Prigen. Beberapa saat kemudian, petugas dari Satreskrim datang dan melakukan olah TKP.
Menurut penuturan warga, teman lelaki korban sempat terlihat keluar villa tergesa-gesa. "Saat saya tanya katanya mau ambil uang di ATM. Tapi kayaknya tergesa-gesa orangnya," ujar Slamet, warga sekitar.
Kasus ini saat ini ditangani Satreskrim Polres Pasuruan. Setelah melakukan olah TKP, jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk divisum. Belum diketahui identitas korban.
(fat/fat)