"Saya sudah terlanjur sampai di sini. Rasanya sayang sekali jika saya harus langsung kembali," kata Heisler Kohl, seorang wisatawan asal Jerman, Sabtu (3/10/2015).
Senada juga disampaikan seorang pemandu wisata dari Surabaya, Wahyudi. Dia mengaku baru tahu adanya penutupan TWA Kawah Ijen setelah tiba di hotel di Sempol.
"Agar tak terlalu kecewa mereka lalu kami tawari untuk menikmati obyek-obyek wisata sekitar sini yang sebenarnya tak kalah indah," katanya.
Pantauan detikcom, sejumlah wisatawan mancanegara tampak menikmati obyek-obyek wisata pendukung Kawah Ijen yang ada di sekitar Sempol, Bondowoso. Yakni Kawah Wurung, Air Terjun Blawan, Pemandian Air Panas, dan lain-lain.
Bidang KSDA terpaksa menutup sementara TWA Ijen dari seluruh aktivitas, baik untuk penambangan belerang maupun wisata terhitung sejak Kamis (1/10/2015).
Penutupan dilakukan menyusul adanya rekomendasi dari PPGA Ijen yang menyebutkan bahwa ada peningkatan aktivitas vulkanis dari Gunung Ijen dalam kurun beberapa hari terakhir.
Peningkatan aktivitas vulkanis tersebut berupa letusan freatik yang terjadi beberapa kali. Selain itu, tinggi muka air kawah juga naik hingga 75 cm dari kondisi normal. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini