Musibah kebakaran terjadi di saat para pedagang tengah mempersiapkan barang dagangannya. Tak pelak aktivitas para pedagang ini langsung bubar saat melihat kobaran api.
Menurut saksi, api tiba-tiba muncul dari sebelah utara pasar sayur tepatnya di sebuah warung kopi. Beberapa menit kemudian api menjalar ke arah selatan searah tiupan angin.
Sejumlah warga yang tinggal di sekitar pasar, langsung membantu menyelamatkan barang dagangan milik para pedagang. Kebanyakan korbannya adalah para pemilik kios yang menjual kayu untuk bangunan rumah.
Warga mengaku kecewa dengan keterlambatan mobil pemadam kebakaran ke lokasi sehingga mengakibatkan belasan kios tak bisa diselamatkan. Bahkan ada satu mobil pemadam yang airnya macet.
"Api tadi munculnya dari utara, terus menjalar ke selatan," ujar Agus, salah seorang saksi di lokasi.
Hasil pemeriksaan polisi, dari jumlah total 15 kios, hanya empat kios yang bisa diselamatkan.
"Kurang lebih ada sekitar 15 kios. Tapi hanya empat saja yang bisa diselamatkan warga dan petugas pemadam," tegas Kapolsek Magetan Kota AKP Setyo Wiyono.
Hingga kini polisi masih belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran yang menimpa pasar sayur Magetan. Tidak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa ini. Namun kerugian yang diderita korban diperkirakan miliaran rupiah. (fat/fat)