"Korban pertama meninggal di lokasi, sementara korban satunya meninggal di rumah sakit," kata petugas Senkom Jasa Marga Wujud saat dihubungi detikcom, Jumat (21/8/2015).
Korban yang meninggal di lokasi adalah Darnadi (25), warga Nguluhan, Montong, Tuban. Sementara korban meninggal di RS Bhayangkara adalah Faisol Muhtadi (35), warga Kedung Anyar 8C, Surabaya.
Wujud mengatakan, Feroza berwarna hijau itu diduga melaju sangat kencang dari arah Juanda ke Waru. Saat melintas di lokasi, ban kiri belakang pecah. Pecahnya ban membuat laju kendaraan tak bisa dikuasai.
Mobil bernopol S 698 HG itu pun menabrak pintu darurat yang dipasangi rantai yang biasanya digunakan untuk petugas lewat. Rantai itu pun putus sehingga mobil masuk ke jalur sebaliknya.
Tabrakan keras itu membuat dua orang yang ada di dalam mobil terlempar keluar. Mereka terhempas dengan keras ke permukaan aspal jalan.
"Satu penumpang mobil meninggal di lokasi dengan luka berat di kepala. Sementara satunya kritis dan segera dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim, namun dalam perawatannya, korban meninggal," pungkas Wujud.
Kecelakaan tersebut membuat arus sempat memadat dan macet hingga 1 Km. (fat/fat)