Namun perusahaan pengembang perangkat lunak untuk UMKM, PT Esplanade Teknologi Indonesia (Omegasoft), memberikan solusi. Salah satunya melalui layanan pemesanan secara digital.
Secara teknis, produk yang ditawarkan adalah pemesanan dengan menggunakan buku menu digital dan diteruskan ke koki. Dengan aplikasi e-Menu, produktivitas bisa naik dua kali lipat karena alur pelayanan akan lebih cepat.
"e-Menu merupakan buku menu order digital yang terhubung dengan aplikasi daftar pesanan di dapur dan aplikasi point of sale Omega Biz Cloud," kata Direktur Omegasoft, Ong Pendopo Winoto di Surabaya, Senin (1/6/2015).
Dengan aplikasi ini, jelas dia, pengunjung restoran atau rumah makan bisa melakukan self order. Mereka hanya perlu tunggu di meja, bagian dapur menyiapkan pesanan dan setelah itu langsung membayar di kasir.
Dia mengaku sengaja membidik sektor UMKM, karena umumnya selama ini mereka lemah dalam sejumlah aspek. Seperti infrastruktur, teknologi, permodalan, dan sumber daya manusia (SDM).
Padahal, saat ini persaingan bisnis di sektor UMKM kian ketat. Apalagi, menjelang diberlakukannya MEA 2015 kalangan pengusaha tidak hanya menghadapi persaingan di tingkat lokal tetapi dengan pihak asing.
"Aplikasi ini juga mampu memantau omzet kedai dan stok bahan makanan cukup melalui smartphone Android," tambahnya.
Sementara itu target selama tahun 2015, ditargetkan bisa menggaet 500 UKM yang memanfaatkan aplikasi e-Menu. Hingga kini, sudah ada dua rumah makan di Surabaya yang menggunakan aplikasi ini. Selanjutnya, akan mengenalkan aplikasi serupa ke Jakarta dan Bandung. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini