"Terutama pengendara motor yang sendirian," ungkap AKBP Anggoro Sukartono di Mapolres Sidoarjo, Senin (2/3/2015).
15 Lokasi yang sering dijadikan aksi pembegalan diantaranya Desa Junwangi, Desa Watugolong, Desa Barengkrajan, Desa Ganting, depan Maspion Gedangan, Desa Pucang Kota Sidoarjo, Desa Jemundo, Desa Punokawan, Desa Tempel, Desa Banjarpertapan, Desa Ngelom, Desa Pereng serta di jalan raya Kecamatan Taman Sidoarjo.
Saat ini, jajaran Polres Sidoarjo telah menangkap 6 orang kawanan pembegal yang berjuluk Raja Kedondong Gang I (RAKI). "Saat ini kita masih mengejar 2 tersangka yang masih buron," ungkap kapolres.
Saat beraksi tambah kapolres, komplotan yang dipimpin AF ini selalu membawa senjata tajam seperti badik, golok dan clurit. Waktu yang dipilih untuk melancarkan aksinya, pukul 03.00 hingga pukul 04.30 WIB.
"Kelompok Raki ini dalam melakukan aksinya berkelompok, setelah mengincar korban, kemudian mebuntuti korban setelah di tempak yang sepi, langsung ditusuk kemudian motor dibawa kabur," kata AKBP Anggoro Sukartono.
Untuk itu, Kapolres Sidoarjo ini mengimbau kepada masyarakat agar selalu hati-hati, apabila mengindikasikan adanya komplotan begal motor untuk segera menepi dan mencari perlindungan.
(bdh/bdh)