Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Surabaya, drg Febria Rahmanita menegaskan Kota Surabaya tidak masuk dalam wilayah KLB.
"Memang meningkat kasusnya tapi tidak masuk KLB," tegas Febria kepada detikcom di Balai Kota Surabaya, Jumat (30/1/2015).
Dia menjelaskan, jumlah kasus DB di Kota Pahlawan hingga kini sebanyak 59 kasus yang tersebar di 31 kecamatan. Jumlah ini meningkat dari tahun lalu yang hanya 36 kasus.
Sementara Kecamatan Gubeng sudah memulai antisipasi DB. Lurah Maria Agustin mengatakan, mulai hari ini pihaknya sudah memulai terlebih dulu melakukan antisipasi penanganan kasus DB.
"Kita sudah memulai sosialisasi ke warga. Karena di Kelurahan Bratang sudah ada yang kena makanya pak Camat menginstruksikan untuk memulai terlebih dulu," ujar Maria saat dihubungi terpisah.
Data yang dihimpun detikcom, sejak Januari 2015 pasien DB yang meninggal dunia sebanyak 2 anak. Mereka dari Tenggumung Wetan Surabaya. Mereka bernama Allifia Wulan Pasya (7) dan Isabela (3).
(ze/fat)