Batu raksasa tersebut diletakan di pusat kota sebagai simbol sustainable development (pembangunan berkelanjutan) dan tekad untuk berprestasi.
"Untuk simbol Sustainable Development dan tekad untuk berprestasi", terang Kabag Humas Pemkab Bojonegoro, Hari Kristianto, saat dihubungi detikcom via telepon, Jumat (9/1/2015).
Untuk memperindah sekitar batu raksasa ini, menurut Hari, nantinya juga akan dibangun taman prestasi.
Batu 'raksasa' tersebut, tambah Hari, didatangkan dari Desa Krondonan, Kecamatan Gondang atau 46 Km selatan Bojonegoro. Untuk membawa batu tersebut membutuhkan waktu 16 hari dengan menggunakan dua truk trailer.
(bdh/fat)