Haul Gus Dur, Ribuan Orang Gelar Tahlil untuk AirAsia QZ8501

Jombang - Puncak peringatan hari wafatnya (haul) mantan presiden RI ke 4, KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur digelar dengan membaca tahlil bersama di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Senin (5/1/2015).

Selain mendoakan mendiang Gus Dur, tahlil yang diikuti ribuan jamaah ini juga untuk mendoakan korban pesawat Air Asia QZ8501. Hal itu diungkapkan ketua panitia haul Gus Dur ke-5, Lukman Hakim.

Menurutnya, pada acara puncak malam ini, pihaknya menggelar dzikir dan tahlil secara massal. Dia memperkirakan 5-7 ribu santri, alumni santri dan masyarakat umum hadir dalam acara ini.

"Acara malam ini diawali dengan dzikir dan tahlil. Dengan adanya musibah pesawat Air Asia, acara malam ini juga mendoakan kepada para almarhum penumpang," ucap Lukman kepada wartawan di lokasi.

Imam menuturkan, 3 menteri Kabinet Indonesia Hebat dipastikan hadir dalam acara puncak haul ke-5 Gus Dur ini. Antara lain, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dan Menteri Koordinator (Menko) Maritim Dwisuryo Indroyono Soesilo. Selain itu, Gubenur Jatim Sokarwo juga dipastikan hadir dalam acara ini.

"Selain 3 menteri kita hanya mengirim 250 undangan formal. Yang hadir agak berkurang karena sangat mendadak persiapan untuk menentukan hari," imbuhnya.

Sejauh ini, dari 3 menteri yang direncanakan hadir, baru Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang sudah berada di kediaman pengasuh Ponpes Tebu Ireng, Gus Solah. Sementara ribuan jamaah mulai berdatangan memadati masjid pondok, serta area di sekitar makam Gus Dur.


(fat/fat)