Peringatan tersebut digelar di Halaman Water Park Gumul Paradise Island, Kawasan Simpang Lima Gumul Kediri, Sabtu (20/12/2014)
Dalam aksinya, para anak-anak bersimpuh di hadapan sang ibu dan mencium tangan kanannya sembari meminta maaf atas kesalahannya. Sontak moment tersebut membuat 2500 Ibu dan para buah hatinya meneteskan air mata.
Usai bersalaman atau sungkem, anak-anak langsung memeluk perempuan yang telah melahirkannya ke dunia ini sembari memberikan bunga mawar. Mereka pun saling berpelukan.
"Saya sangat terharu sekali, sebagai ibu saya mempunyai harapan sangat besar untuk anak saya," kata Astri, yang tak kuasa menahan air matanya.
Di moment hari ibu ini, Astri ingin menjadikan sang buah hati lebih berguna bagi orang tua, nusa dan bangsa serta orang-orang di sekelilingnya.
Sama halnya dengan Astri, Dewi Arti juga sangat senang dan antusias mengikuti acara tersebut. Sebagai ibu, ia berharap kepada anak untuk tumbuh lebih baik.
"Saya akan memberikan yang terbaik untuk anak saya," kata Dewi yang terlihat matanya sembab setelah menangis.
Usai sungkem, peserta langsung membubuhkan cap jari ibu dan anak-anak ke lembaran kain putih panjang yang telah disediakan panitia.
Menurut panitia, acara tersebut diselenggarakan untuk memberikan persembahan yag berbeda pada hari ibu. Anak-anak yang biasanya tak sempat untuk bersalaman dengan ibu maka kini bisa memulai membangun baktinya.
"Mereka bisa merasakan sensasinya, bisa meneteskan air mata juga," kata Ketua Panitia, Yossy K. Ia berharap kegiatan ini bisa mendorong terbentuknya pendidikan karakter untuk anak agar dapat membiasakan menghormati dan menghargai orangtua, khususnya sang ibu.
(gik/gik)