Genangan air ini membuat pengendara motor yang melintas mogok. Mereka terpaksa menuntun motor karena kemasukan air.
"Saya kira banjirnya tidak terlalu dalam, ternyata setelah saya terobos kok lumayan dalam banjirnya sak dengkul (se lutut). Ini saya nunggu jemputan teman karena motor saya tidak mau hidup dari tadi," ujar Lia yang saat itu melintas setelah pulang bekerja.
Sementara seorang penjaga parkir di showroom 'Ardian Mobil' di Jalan Bratang Binangun mengaku, kawasan tersebut selalu jadi langganan banjir. Sebab aliran dan selokan air sangat kecil. Sehingga kotoran dari selokan tersebut meluap.
"Sering sekali di sini banjir tapi baru ini banjirnya lumayan tinggi," ungkapnya.
Dari pantauan detikcom, pengendara motor memilih untuk berhenti sejenak dan berteduh di depan toko. Mereka khawatir jika tetap nekat menerobos jalan maka motornya akan mogok.
(fat/fat)