Perwira TNI-Polri hingga Bupati Jenguk Rani Korban Penyanderaan

Gresik - Satu persatu pejabat baik pemerintahan dan TNI/Polri mendatangi rumah Zahriyani Putri Agustin, siswa SDN Tlogopatut II yang menjadi korban penyanderaan. Seorang anggota DPD RI juga mendatangi rumah di Jalan Dewi Sekardadu, Ngargosari, Kebomas itu.

Bupati dan Wakil Bupati Gresik, Sambari Halim dan Muhammad Qosim, datang bersama Kepala Dinas Pendidikan Gresik M. Nadlif. Dari pihak TNI/Polri terlihat Perwira Seksi Personel (Pasipers) Kodim 0817 Gresik Kapten Suwanto, Wakapolres Gresik Kompol Alfian Nurrizal, Kapolsek Kebomas Kompol Isbari, dan Kapolsek Gresik Kota Kompol Abdul Rokib.

"Syukurlan peristiwa itu bisa terselesaikan dengan baik. Terima kasih atas kerjasama antara TNI dan Polri. Semoga tidak terulang lagi kejadian seperti ini," ujar Sambari, Kamis (18/12/2014).

Sambari mengatakan, Pemkab Gresik bersepakat untuk memberi kebijakan pada sekolah-sekolah agar meningkatkan keamanan demi tidak terulangnya kejadian seperti yang dialami Rani. Tidak hanya SD, Sekolah SMP dan SMA juga harus meningkatkan keamanan sekolahnya.

"Dari diri guru dan wali murid juga harus mengawasi dan memperhatikan anak dan anak didiknya," sambung Sambari.

Sementara anggota DPD yang mendatangi Rani adalah Ahmad Nawardi. Selain memberikan sumbangan, Nawardi juga memberikan sebuah boneka besar untuk Rani.

"Tadi pak anggota dewan itu memberikan boneka besar ke Rani," ujar Agus Siswanto, ayah Rani.

(iwd/try)