"Kami membentuk tim Pilkada 2015 PAN kota Surabaya," ujar Koodinator Tim 8 Hamka Mudjiadi Salam, Selasa (16/12/2014).
Hamka menerangkan, selain dirinya yang masuk dalam Tim 8 Pilkada 2015 Pan Kota Surabaya yakni M Jahja Sholahudin, Achmad Zainul, Anang Syaifuddin, Usman Hakim, Wiwin Istianani, Wawan Setiawan dan Sudirdjo.
"Memang belum ada rapat resmi. Tapi dari aspirasi pengurus harian tingkat DPD (Pan Kota Surabaya) sampai ke tingkat bawah, menilai kepemimpinan Bu Risma masih layak untuk memimpin Surabaya lagi 2015-2020," tuturnya.
Ia menambahkan, Risma tokoh fenomena dari sang Singa Betina Surabaya, yang sepak terjangnya tidak pernah dilakukan para walikota sebelumnya. Contoh prestasi dan komitmen serta kepeduliannya dalam pemberantasan human trafficking, penutupan semua lokalisasi seperti, Dolly, Jarak, Sememi (Moroseneng), Bangunsari.
"Memimpin Surabaya perlu orang yang bernyali besar dan itu dimiliki oleh sang Singa Betina bernama Risma," terangnya.
Sementara itu, Ketua DPD PAN Surabaya Surat mengakui, arus besar di internal Tim 8, pengurus harian DPD, Bu Risma masih menjadi pilihan utama sebagai Calon Walikota Surabaya periode 2015-2020.
"Keputusan finalnya secara resmi bagaimana, tentunya Tim 8 nantinya akan menindaklanjuti melalui mekanisme aturan yang ada di DPD, setelah koordinasi dan konsolidasi dengan DPC-DPC, DPRt (ranting) serta koordinasi dengan DPW PAN Jatim," tandas Surat.
(roi/bdh)