Rumah Fuad Amin yang Digeledah KPK Pernah Jadi Posko Pemenangan Pilpres

Rumah Fuad Amin yang Digeledah KPK Pernah Jadi Posko Pemenangan Pilpres

- detikNews
Kamis, 04 Des 2014 12:13 WIB
Foto: Rois Jajeli
Surabaya - Rumah pribadi Ketua DPRD Bangkalan Fuad Amin yang digeledah KPK tidak berpenghuni. Rumah itu hanya ditempati seorang penjaga. Namun rumah itu sebelumnya pernah difungsikan sebagai posko pemenangan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014.

Dari informasi yang dihimpun detikcom, Kamis (4/12/2014), rumah besar itu sebelumnya juga pernah ditempati istri Fuad Amin. Rumah itu kemudian pernah menjadi tempat penampungan korban kerusuhan SARA Sambas, Sampit.

Setelahnya, rumah itu juga pernah difungsikan sebagai posko pemenangan Pemilu Presiden Prabowo-Hatta oleh elemen Jatim Bangkit yang terdiri dari para kyai dan politikus eks PKB Gus Dur. Deklarasi pendirian posko itu dilakukan pada 12 Juni 2014.

"Saya tahunya rumah itu pernah ditempati istrinya pak Fuad, tapi nggak tahu istri yang keberapa," ujar Suprapto, salah satu security Perumahan Kupang Jaya.

Suprapto juga mengatakan jika Fuad Amin jarang datang ke rumah tersebut. Suprapto menambahkan, yang menjaga rumah tersebut adalah bekas pengungsi korban kerusuhan SARA Sambas, Sampit.

"Njaganya sejak kecil, terus disekolahkan hingga kuliah. Anak yang njaga itu sekarang sedang kerja," lanjut Suprapto.

Hingga pukul 11.45 WIB, tim KPK masih berada di dalam rumah dan sedang melakukan penggeledahan. Polisi dengan senjata laras panjang tampak berjaga diluar. Wartawan sendiri tak bisa masuk dan hanya bisa mengamati dan mengambil gambar dari luar.

(iwd/bdh)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.