Menurut General Manager PT Angkasa Pura I cabang Juanda, Trikora Hardjo pembangunan jalan akses penghubung membutuhkan waktu 8 bulan.
"Selama pembangunan, kita akan koordinasi dengan otoritas bandara wilayah III agar kita bisa menggunakan jalan untuk kendaraan khusus (bus) agar tetap bisa memberikan pelayanan," katanya pada wartawan, Kamis (6/11/2014).
Sementara Kepala Otoritas Bandara Wilayah III, M Alwi pembahasan penggunaan akses jalan penghubung dari T1 ke T2 merupakan tindak lanjut dari rapat dengan Ditjen Perhubungan Udara.
"Membahas rencana melaksanakan connceting flight dari T1 ke T2 serta membahas mitigasi dan evaluasi yang harus dilakukan Angkasa Pura sebelum menggunakan akses jalan penghubung,l ujarnya.
Menurut Alwi, mitigasi dan evaluasi yang harus dilakukan diantaranya harus menyelesaikan permasalahan tanah dengan Badan Milik Negara atau Lanudal serta Kementerian PU untuk penutupan sungai dengan box culvert.
"Makanya kita sarankan agar melakukan evaluasi serta mitigasi termasuk di dalamnya faktor keamanan," pungkasnya.
(ze/bdh)