.webp)
Baik Khoirul dan Suyono bekerja di gudang pertukangan kusen di Dusun Gunungsari, Desa Indrodelik, Bungah, Gresik. Di lokasi itu Suyono dihabisi Khoirul. Pria 41 tahun itu dibunuh saat tidur.
"Korban dipukul kepalanya dengan balok kayu oleh pelaku saat tidur," kata Kapolsek Bungah AKP Moch Sudirman saat dihubungi detikcom, Selasa (14/10/2014).
Sudirman mengatakan, setelah memukul kepala Suyono, Khoirul mengambil gergaji lalu mengorok leher Suyono hingga nyaris putus. Saat lehernya digorok, kondisi Suyono masih hidup namun sudah sekarat. Setelah menggorok Suyono hingga tewas, Khoirul yang belum puas lalu menggergaji pergelangan tangan kiri Suyono.
Sebenarnya saat itu ada rekan keja Suyono yakni Amrullah, yang kebetulan tidur satu kamar dengan Suyono. Namun Amrullah justru kabur karena ketakutan melihat kejadian pada dini hari itu.
"Pelaku sempat hendak kabur ke Jombang, namun dapat kami amankan," lanjut Sudirman.
Sudirman mengaku masih mendalami kasus ini termasuk dugaan selingkuh yang dilakukan Suyono terhadap istri Khoirul, Siti Ainun. Dari informasi yang dihimpun, Suyono diketahui sudah dua kali berselingkuh dengan Siti. Khoirul awalnya tak tahu adanya perselingkuhan itu.
Khoirul mengetahui hubungan terlarang itu dari tetangganya saat ia pulang ke rumahnya di Jombang, Senin (13/10/2014) kemarin. Informasi dari tetangga itu lalu ditanyakan ke istrinya. Setelah didesak, Siti akhirnya mengakui adanya hubungan terlarang itu. Setiap kali kencan, Siti selalu diberi uang sebanyak Rp 200 ribu oleh Suyono.
Malam itu juga, Khoirul kembali ke Gresik dengan satu niat untuk membuat perhitungan dengan Suyono. Dan kasus itu berakhir dengan pembunuhan pria 37 tahun itu terhadap Suyono.
(iwd/fat)
