KRI Sampari 628 dan KRI Tombak 629 merupakan dua dari tiga kapal pesanan awal TNI AL ke PT PAL. Kapal ketiga adalah KRI Halasan yang masih dalam proses produksi dan rencananya akan diserahkan September mendatang.
"Pembangunan kapal ini merupakan upaya TNI AL menuju world class navy," kata Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dalam sambutannya saat menerima penyerahan KCR Tombak 629 di Dermaga Divisi Kapal Perang PT PAL, Rabu (27/8/2014).
Purnomo mengatakan, keberhasilan PT PAL membuat kapal perang untuk TNI AL merupakan kemandirian industri dalam negeri. Dan dalam rencana strategis (renstra) nya, TNI AL akan menambah armadanya.
"TNI AL akan mempunyai 16 unit KCR 60 meter, 16 unit KCR 40 meter, dan 16 unit kapal patroli cepat" lanjut Purnomo.
Untuk KCR 60 meter, semua kapal akan dibuat oleh PT PAL. Dan untuk KCR 40 meter, pesanan akan dibuat oleh galangan kapal di Batam.
"Wilayah laut Indonesia luas, karena itu bergabungnya KRI tombak 629 diharapkan mampu meningkatkan rasa bangga dan kemandirian bangsa," tandas Purnomo.
Secara teknis, KCR 60 meter mempunyai spesifikasi sebagai berikut:
- Panjang 60 meter
- panjang garis air 54,82 meter
- lebar 8,10 meter
- Tinggi pada tengah kapal 4,85 meter
- Berat muatan penuh 460 ton
- Kecepatan 15 knot, jelajah 20 knot dan max 28 knot
- Didukung persenjataan canggih berupa meriam dan rudal
- Jumlah penumpang 55 orang
- Ketahanan berlayar 9 hari
- Mesin pendorong 2 x 2.880 KW
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini