Ini Alasan Pos Polisi di Surabaya Berkaca Gelap

Pembawa Emas Tewas di Pospol

Ini Alasan Pos Polisi di Surabaya Berkaca Gelap

- detikNews
Jumat, 22 Agu 2014 10:46 WIB
Pos Polisi di Keputran Surabaya/Imam W
Surabaya - Bangunan pos polisi (pospol) di Kota Surabaya sebagian besar berkaca gelap. Akibatnya, dari luar tidak bisa terlihat aktivitas di dalamnya. Bagaimana tanggapan polisi?

Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Raydian Kokrosono mempunyai alasannya mengenai desain pospol yang tidak seperti halnya pos security perumahan yang telah memilih model 'aquarium' alias transparan karena berdinding kaca bening.

"Itu untuk meneduhkan pandangan anggota," jawab Raydian kepada detikcom, Jumat (22/8/2014).

Raydian mengatakan bila menggunakan kaca bening, maka pandangan anggota ke luar akan silau. Karena itulah pos polisi yang dibangun sekarang selalu menggunakan kaca yang lebih gelap.

"Meski gelap, namun anggota yang di dalam tetap bisa melihat ke luar sehingga pantauan tetap dilakukan," ujar Raydian.

Alasan Raydian juga dibenarkan oleh salah satu anggotanya, Aipda Soeprapto. Soeprapto mengatakan jika pos polisi masih menggunakan kaca bening maka mata petugas di dalamnya bisa terus berair karena kepanasan.

"Saya sudah lama menjadi petugas lalu lintas sehingga bisa membandingkan antara pos polisi yang berkaca bening dan gelap," ujar Soeprapto.

Soeprapto yang sudah 36 tahun menjadi polisi ini tentu saja lebih memilih pos polisi yang berkaca gelap. Kaca gelap terbukti mampu meredam cahaya dan membuat matanya tidak cepat lelah.

"Kalau dulu bahkan di dalam pos pun harus menggunakan kaca mata hitam. Itu bukan untuk gaya-gayaan, tetapi agar mata tak panas," lanjut Soeprapto.

Mengenai insiden pembunuhan Widji si pembawa emas batangan di pos polisi Pasar Kembang pada Sabtu (16/8/2014) malam, Soeprapto meminta agar publik jangan menyalahkan polisi karena pos polisinya yang menjadi lokasi pembunuhan.

"Pos polisi itu kan sedang direnovasi. Ceritanya mungkin beda bila pos polisi itu sedang berfungsi," pungkas Soeprapto.

(iwd/gik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.