Sayang, aksi mahasiswa ini terhadang oleh brikade polisi. Para mahasiswa hanya bisa berorasi di depan masdjid Agung Sidoarjo. Dalam orasinya, Koordinator Aksi, Anwari Ilham mengharapkan anggota dewan yang baru saja dilantik melakukan pekerjaan dengan mementingkan rakyat.
"Kami mengharapkan anggota dewan yang dilantik berjumlah 50 orang itu maksimal dalam melaksanakan tugas yang diamanatkan rakyat. Jangan seperti anggota dewan 2009-2014 yang kinerjannya belum maksimal. Seperti lumpur Lapindo juga belum terselesaikan," teriak Anwari di depan sejumlah mahasiswa yang beraksi, Kamis (21/8/2014).
Mereka juga menyuarakan agar anggota dewan yang baru dilantik. Dalam aksinya massa juga membawa tulisan berisi kecaman, diantaranya: "Dewan baru jangan korupsi, utamakan kepentingan rakyat".
Sementara lantaran tidak bisa mendekati gedung dewan, massa membakar pamflet dan poster di sekitar lokasi sebagai bentuk kekecewaan. Puas berorasi, para mahasiswa akhirnya membubarkan diri dengan tertib.
(fat/fat)