Menhan Berharap UPN Veteran Jadi Pioneer Mata Kuliah Bela Negara

Menhan Berharap UPN Veteran Jadi Pioneer Mata Kuliah Bela Negara

- detikNews
Sabtu, 05 Jul 2014 18:53 WIB
Surabaya - Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro berharap Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran yang tersebar di Jawa Timur, Yogyakarta dan Jakarta, menjadi contoh bagi perguruan tinggi lain dalam penerapan mata kuliah Bela Negara.

"Bela negara adalah cinta tanah air, sadar akan bangsa dan negara, serta rela berkorban untuk bangsa," kata Purnomo Yusgiantoro saat memberikan orasi ilmiah dalam rangka Dies Natalis ke 55 UPN Veteran Jawa Timur, di gedung Giri Loka UPN Jatim, Jalan Raya Rungkut Madya, Surabaya, Sabtu (5/7/2014).

Ia mengatakan, masalah pertahanan dan keamanan sangat penting dalam perjalanan pembangunan nasional. Apalagi kondisi geografis Indonesia sangat strategis dan posisi silang Indonesia yang diapit dua benua, menjadikan Indonesia arus lalu lintas kapal niaga (perdagangan) dari negara-negara lain.

Purnomo menegaskan, Bela Negara menjadi materi kuliah yang wajib diikuti dan ditanamkan pada mahasiswa di perguruan tinggi. Perkembangan ancaman tidak hanya pada ancaman militer saja, tapi juga ancaman 'cyber crime', teroris, narkoba dan lainnya.

"Semua itu menjadi ranah pertahanan dan keamanan," tuturnya sambil menambahkan, ancaman tersebut dapat ditanggulangi dengan cara hard power (perang) dan soft power (diplomasi). Dan kedua cara tersebut dapat dirangkum dalam wadah 'smart power'.

"Perguruan tinggi sudah sepatutnya memberikan porsi besar pada pendidikan pertahanan yang lebih tinggi, salah satunya membuka jalur baru pendidikan ilmu pertahanan sebagai ilmu terapan. Dan kami mendorong, UPN Veteran khususnya di Jawa Timur menjadi kampus Bela Negara yang siap menerapkan ilmu pertahanan," tandas mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Sementara itu, Rektor UPN Veteran Jawa Timur Teguh Soedarto mengatakan, kampus yang dipimpinnya sudah mengimplementasikan dan dirintis sejak dua tahun lalu sebagai kampus Bela Negara. Diantaranya, mewujudkan penerapan materi kuliah ilmu pertahanan pada mahasiswa semester tiga.

"Bobotnya 3 SKS (satuan kredit semester) dan semua mahasiswa wajib mengikutinya," terang Teguh.

(roi/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.