"Personel Sabhara yang sedang berpatroli menemukan mobil tersebut, lalu dilaporkan ke reskrim," kata AKP Lily saat dihubungi detikcom, Minggu (4/5/2014).
Kasubbag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak itu mengatakan, mobil Toyota Avanza hitam bernopol L 1645 NZ itu langsung diamankan di mapolres. Setelah isi mobil diperiksa, ditemukan sejumlah plat nomor palsu yang diduga digunakan untuk melakukan aksi kejahatan.
Nopol L 1645 NZ sendiri teridentifikasi asli. Sepertinya pelaku belum mencopot dan mengganti plat asli tersebut. "Kami sudah mencari informasi ke tempat mobil ini disewa. Dan sudah diketahui siapa penyewa terakhir mobil tersebut," lanjut Lily.
Apakah penyewa terakhir tersebut sudah pasti merupakan salah satu komplotan pelaku bajing loncat, Lily mengatakan bahwa pihaknya akan terus menyelidiki kasus tersebut.
"Kami akan berkoordinasi dengan Polda Jatim karena kasusnya kan di tol Porong, Sidoarjo," tandas Lily.
Seperti diberitakan sebelumnya, pelaku bajing loncat kepergok melakukan aksi di tol Porong Km 32. Pelaku yang kabur menggunakan Toyota Avanza nopol L 1645 NZ dikejar polisi. Sayangnya usaha polisi belum membuahkan hasil. Polisi hanya menemukan mobilnya saja, sementara pelaku kabur.
(iwd/iwd)