Korban adalah Linda (30) dan Putri (8). Jenazah mereka pertama kali ditemukan oleh Chandra, paman Putri. Mereka memang tinggal bertiga di rumah tersebut.
"Warga berdatangan setelah mendengar teriakan pak Chandra yang meminta tolong," kata Sumadi, salah satu tetangga korban kepada wartawan, Jumat (2/5/2014).
Saat itu, kata Sumadi, Chandra masuk rumah setelah pulang kerja. Dari keterangan Sumadi yang sempat masuk rumah, mayat Linda ditemukan tewas telentang di kamar depan. Sumadi sempat melihat ada luka memar di wajah dan tubuh Linda. Sementara mayat Putri ditemukan tewas di kamar belakang.
"Mayat Putri tengkurap, ada tali skipping yang masih melingkar di lehernya, sepertinya digunakan untuk menjerat lehernya," lanjut Sumadi.
Selain dugaan menjadi korban pembunuhan, ada dugaan juga mereka menjadi korban perampokan. Karena sejumlah barang berharga dan sebuah motor hilang.
"Pak Chandra mengaku kalau motor Honda BeAt nya tidak ada di dalam rumah," ujar Sumadi.
Polisi sendiri belum berkmentar banyak mengenai kasus dugaan pembunuhan itu. "Masih dalam penyelidikan," kata Kapolres Sidoarjo AKBP Marjuki di lokasi.
Beberapa petugas dari Polsek dan Polres Sidoarjo serta tim identifikasi dan forensik langsung melakukan olah TKP. Guna penyelidikan lebih lanjut, kedua jenasah dievakuasi ke rumah sakit Pusdik Gasum Porong Bhayangkara Polda Jatim.
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini