Kepala Sub Bidang Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Paryono, saat dikonfirmasi mengungkapkan bahwa longsor ini terjadi sekitar pukul 21.30 WIB, Kamis (6/2).
"Sejak pukul 18.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB, di wilayah Desa Kebonan Desa/Kecamatan Ranuyoso memang diguyur hujan lebat," kata Paryono, Jumat (7/2/2014).
Dia menjelaskan, hujan yang mengguyur wilayah perbatasan Kabupaten Probolinggo menjadi pemicu pergerakan tanah tebing. Sehingga tebing setinggi 5 meter di sisi rumah Yanto (53), tiba-tiba ambrol. Bahkan rumpun bambu yang tumbuh tepat di atas tebing ikut-ikutan ambruk hingga menimpa rumah Yanto.
Saat bersamaan, anak Yanto bernama Zainul Abidin (15) siswa kelas 3 SMP tertimpa blandar atap hingga membuatnya pingsan. Beruntung, Zainul Abidin berhasil dikeluarkan dan dibawa ke RS untuk mendapat perawatan.
"BPBD dan muspika setempat juga menemukan 6 rumah warga yang lain yang rawan terkena longsoran tebing," tambahnya.
Pihaknya pun mengimbau agar warga yang rumahnya berdekatan dengan tebing agar mengungsi atau meningkatkan kewaspadaan.
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini