Pasca Perampokan Toko Emas di Pacitan, Polisi Temukan 8 Selongsong Peluru

Pasca Perampokan Toko Emas di Pacitan, Polisi Temukan 8 Selongsong Peluru

- detikNews
Minggu, 03 Nov 2013 19:33 WIB
Pacitan - Polisi melakukan olah TKP dan menemukan sedikitnya 8 selongsong peluru senjata api jenis pistol di lokasi perampokan toko emas di Pasar Desa Jetak Kecamatan Tulakan, Pacitan, Minggu (3/11/2013).

Ke-8 peluru itu termasuk proyektil yang bersarang di pantat korban penembakan, Sugiono. Barang bukti masih diamankan di Unit Identifikasi Satreskrim untuk penyelidikan.

"(Peluru) akan kami bawa ke Labfor Polda Jatim guna mengetahui jenis senjata pelaku, termasuk asal-usulnya," kata Kasatreskrim Polres Pacitan AKP Sukimin kepada wartawan.

Soal kaliber peluru yang digunakan pelaku, mantan Kapolsek Tulakan itu, enggan menjelaskan. Namun dia menyebut, pelaku yang diperkirakan berjumlah 2 orang dipastikan masih berada di wilayah hukum Polres Pacitan. Polisi hingga saat ini masih melakukan pengejaran.

"Ini lagi di lapangan," jawabnya singkat dihubungi detikcom.

Seperti diberitakan sebelumnya, Toko Emas "Candra Barokah" yang berlokasi di Pasar Desa Jetak Kecamatan Tulakan disatroni perampok, Minggu (3/11/2013) pagi. Dalam aksinya, pelaku berhasil menggondol 2 kg emas dan sejumlah tunai.

Pelaku berjumlah 2 orang mengendarai sepeda motor Suzuki Satria FU nopo AG 8544 YB sempat mengacungkan senjata api ke arah pengunjung pasar, sebelum menembak pemilik Sugiono, pemilik toko. Pria warga Desa Wonoanti tersebut terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena luka tembak di pantat.

(fat/fat)
Berita Terkait