Darkum dirujuk ke RSU dr Soetomo Surabaya, Minggu (6/10/2013) setelah sebelumnya menjalani perawatan di RSUD dr Koesma Tuban. Darkum mengalami luka tembak di perut tembus di ginjal.
"Iya kami menerima pasien yang mengalami penembakan rujukan dari RSUD dr Koesma Tuban," kata Kepala IRD RSU dr Soetomo, dr Urip Murtedjo SpB-KL yang dihubungi detikcom, Selasa (8/10/2013).
Kini, kata Urip, Darkum berada di ruang observasi. Namun pihaknya belum bisa menyimpulkan parah atau tidak keadaan Darkum.
"Masih di ruang observasi. Masih kami observasi. Belum tahu parah atau tidak," tandasnya.
Sebelumnya, sebanyak tiga penjarah kayu jati hutan di Tuban ditembak petugas gabungan polisi dan perhutani. Ketiganya adalah Parto Sukiran (45), Tono (30) dan Darkum (23), warga Desa Sidonganti Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban.
Dua pelaku kini dirawat di RSUD dr Koesma Tuban, sedangkan satu lainnya bernama Darkum dirujuk ke RSU dr Soetomo Surabaya. Mereka mengalami luka tembak pada bagian perut, dada, leher dan kaki.
(fat/fat)