.webp)
Pemandangan tersebut merupakan bagian dari ritual sembahyang rebutan yang setiap tahun digelar pengurus klenteng berlambang kepiting untuk mendoakan arwah-arwah leluhur.
"Sembayang rebutan ini sudah menjadi tradisi ratusan tahun lalu, kita hanya melestarikan peninggalan leluhur," kata Gunawan Putra Wirawan, Ketua TITD Klenteng Kwan Sing Bio Tuban, usai memimpin sembahyang rebutan.
"Kita sebagai umat beragama mendoakan arwah-arwah yang sudah tidak terawat oleh keluarganya agar bisa diterima di sisi tuhan yang maha esa," sambungnya.
Hampir sama dengan ritual atau tradisi pada umumnya, para jamaah klenteng terlebih dahulu melakukan sembahyang bersama dihadapan altar leluhur. Sementara ribuan paket makanan yang lebih akrab disebut bunceng itu telah ditata rapi di atas panggung setinggi 50 centimeter.
"Hari ini kita bagikan buceng sebanyak 1200 paket sumbangan dari jamaah Klenteng," terang Gunawan kepada wartawan.
Di saat bersamaan, ratusan warga telah antri berdesak-desakan mengelilingi panggung bunceng. Akibatnya petugas keamanan klenteng yang dibantu polisi dan hansip harus berjaga mengantisipasi aksi curang pengantri.
Begitu sembahyang selesei dan tambur ditabuh sebagai tanda rebutan dimulai, ratusan warga langsung merangsek maju. Sebagian para pria bahkan naik ke atas panggung agar mendapat hasil lebih banyak.
Tak hanya mengandalkan kedua tangan, ada warga yang membawa karung. Setiap bunceng yang didapat dengan cepat dimasukan karung sehingga bisa mendapat hasil lebih banyak. Namun tak jarang anak-anak dan wanita tua yang ikut mengantri menjadi koban terjepit diantara orang dewasa.
"Ya susah Nak, lah wong saya sudah tua pasti kalah rebutan sama yang muda-muda," ujar Kasiyati (70), warga Kelurahan Karangsari, Tuban, yang ikut berebut bunceng.
"Ini cuma dapat satu bungkus dikasih orang. Rencananya mau tak tak jemur buat jadi karak," imbuhnya sambil mengelap keringat di dahinya yang telah keriput.
Selain membagikan bunceng, Klenteng Kwan Sing Bio juga membagikan beras gratis. Setiap warga yang antri mendapat jatah 4 kilogrtam beras. "Total beras yang dibagikan sebanyak 4 ton, dibagikan per paket 4 kilogram," pungkas Gunawan.
(bdh/bdh)
